Rabu, 24 Mei 2023

Tips untuk Menyelesaikan Kuliah dengan Cepat & Menyelesaikan Tugas Akhir dengan Lancar

Menjadi sarjana merupakan impian kita setelah menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Salah satu syarat kelulusan kuliah adalah menyelesaikan Tugas Akhir. Hanya mendengar kata "Tugas Akhir" saja sudah cukup membuat kita merasa pusing, apalagi saat harus mengerjakannya. Hal ini sering membuat mahasiswa malas menyelesaikan Tugas Akhir, karena birokrasi kampus yang rumit dan menghambat mahasiswa untuk cepat lulus.

Salah satu alasan mengapa pihak kampus atau ketua jurusan sering menolak judul skripsi yang diajukan oleh mahasiswa adalah karena kebanyakan mahasiswa hanya mengajukan satu judul penelitian. Oleh karena itu, setiap ketua jurusan di berbagai fakultas perguruan tinggi mensyaratkan pengajuan judul Tugas Akhir harus lebih dari satu, minimal tiga judul.


Menurut buku "Libas Tugas Akhir dalam 30 Tips" karya Suyadi M.Pdi, terdapat persyaratan umum dan strategi dalam menyelesaikan Tugas Akhir atau tesis dalam 30 Tips. Persyaratan umum mencakup empat hal yang harus diketahui oleh mahasiswa, yaitu minimal semester tujuh, penelitian harus dimulai sejak penulisan proposal, pengumpulan buku referensi, dan penelitian harus selesai minimal satu bulan sebelum semester tujuh berakhir.

Setelah memenuhi semua persyaratan umum, saatnya mulai menulis Tugas Akhir atau tesis dengan maksimal 30 Tips. Strategi penulisan Tugas Akhir atau tesis terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sepuluh Tips pertama, sepuluh Tips kedua, dan sepuluh Tips ketiga. Terdapat beberapa tugas yang harus diselesaikan, mari kita simak Gerakan-Gerakan untuk menyelesaikan proposal Tugas Akhir dalam 30 Tips; Agenda 8 Tips Pertama.

Judul Skripsi

Gerakan pertama dalam strategi penulisan proposal skripsi atau tesis adalah menyelesaikan redaksi judul, yaitu memperjelas susunan kalimat pada judul Tugas Akhir atau tesis serta karya ilmiah.

Kerangka Proposal

Setelah menyelesaikan redaksi judul Tugas Akhir, gerakan berikutnya adalah menyusun kerangka proposal. Ini bukanlah proposal lengkap, melainkan kerangka proposal yang mencakup garis besar atau isi proposal secara umum.

Susun Poin Inti dalam Setiap Subbab Proposal

Setelah membuat garis besar secara umum, gerakan berikutnya adalah memperinci lebih detail dan membuat poin-poin inti untuk setiap subbab; yaitu hal-hal penting yang perlu ditonjolkan dalam setiap bagian. Selanjutnya, kita dapat menulis proposal Tugas Akhir atau tesis dari awal hingga akhir. Dengan strategi ini, penulisan proposal Tugas Akhir atau tesis tidak akan memakan waktu lebih dari sepuluh Tips.

Perbaiki Proposal

Setelah proposal ditulis secara lengkap, sebelum diajukan untuk diseminarkan, harus diperbaiki terlebih dahulu. Perbaikan di sini mencakup persiapan naskah proposal sebelum diseminarkan, mulai dari perbaikan ketik, penggunaan istilah asing, tata bahasa ilmiah, hingga penulisan catatan kaki.

Seminar Proposal

Selanjutnya adalah mengikuti seminar proposal, karena tujuannya adalah untuk mendapatkan saran dan masukan sebanyak mungkin, guna meningkatkan kualitas penelitian yang akan dilakukan.

Perbaikan Proposal Tugas Akhir atau Tesis

Setelah dipresentasikan, proposal harus diperbaiki dengan mengacu pada saran dan masukan dari dosen dan peserta seminar lainnya.

Fokus pada Pengolahan dan Analisis Data

Setelah proposal Tugas Akhir diseminarkan, masuk mengolah dan menganalisis data, serta mengumpulkan data. Pada tahap ini, terdapat tiga kegiatan penting yang perlu dilakukan, yaitu penulisan Tugas Akhir atau tesis, bimbingan, dan ujian sertifikasi Tugas Akhir.

Itulah beberapa tips untuk menyelesaikan Tugas Akhir dalam 30 Tips. Apakah kamu sudah siap untuk mengerjakannya? Jangan pernah menunda pekerjaan, mulailah mengerjakan sekarang, tetap semangat, dan selesaikan Tugas Akhir tepat waktu. Lulus kuliah dalam 3,5 tahun, siapa takut?

Referensi: http://kampus.okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Full width home advertisement

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia